Puisi Cinta Keren dan Romantis
Izinkan kuketuk daun jendela
ketika pintu tak lagi telinga
harap mugkin keabadian
atau sekadar angin yang lalu
Masihkah tertutup daun telinga
atau hati tak ingin bersua
kilaupun embun usai di siang
terik membakar jarang-jarang
Atau jendela terpaku mati
mata yang indah benam di kaki
sebaris kata berkesudahan
benarkah maaf tak lagi ada
Masihkah kau ada di balik jendela
bukan debu arusnya waktu
namun hati masih menunggu
entah kapan aku tak tahu.
Labels: keren
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home